Haram


Assalamu alaikum wr. wb.

Aku mulai merantau di Malaysia dengan gaji rata-rata 1000 ringgit. Aku bekerja sebagaimana umumnya, hari hari ku dilalui dengan canda tawa, bermain, makan adalah hobiku dan game adalah profesi yang sangat aku kagumi. Namun berjalannya waktu, kebutuhan semakin bertambah dan penghasilan tidak ada sama sekali.

Pada suatu hari aku dikenalkan dengan sebuah permainan, kalua di Indonesia disebut togel, sedangkan di Malaysia disebut “4 nomer”. Dan lucunya peluang menang di Malaysia sangat banyak. Karena jumlah pengeluaran pada nomer nya ada 90 nomer, jadi apa yang aku pikir dalam benakku adalah uang, uang, dan uang.

Namanya juga duit haram, bisikan setan semakin keras di telingaku. Aku pun mencoba untuk mengadu nasib. Bisa dibilang rejeki atau musibah, karena kalaupun aku menang itu duit tetap haram. Akhirnya kemenangan ada di pihakku. Aku mendapatkan 5000 ringgit dan sebulan kemudian kemenangan masih berada di pihakku, dan aku pun mendapatkan 1500.

Hingga suatu hari aku pun ditegur oleh Allah SWT dengan teguran keras. Usaha orang tuaku yang ada di Indonesia bangkrut dan uang hasil penjualan dilarikan oleh pamanku sendiri sejumlah 200 juta rupiah. Inilah yang tak ku sangka-sangka, setiap perbuatan pasti ada ganjarannya.

Dibalik kemenanganku, Allah mengujiku lewat cobaan yang tidak pernah aku ketahui. Jadi semoga kisahku ini menjadi pelajaran buat teman teman semua. Carilah uang yang halal walaupun sedikit. Dengan izin Allah, apa yang kita syukurin Allah akan tambah lagi dan lagi.

Wassalamu alaikum wr. wb.

Comments